Dihadiri Sandiaga Uno, 27 UMKM Kreatif Kelas Nasional dan Internasional Ikuti AKI 2022 Jambi
Admin
04 September 2022
Kehadiran <a href="https://jambi.tribunnews.com/tag/sandiaga-uno">Sandiaga Uno</a> ini untuk menghadiri <a href="https://jambi.tribunnews.com/tag/apresiasi-kreasi-indonesia">Apresiasi Kreasi Indonesia</a> (AKI) 2022 di Kota <a href="https://jambi.tribunnews.com/tag/jambi">Jambi</a>.
Menurut <a href="https://jambi.tribunnews.com/tag/sandiaga-uno">Sandiaga Uno</a>, ada 27 pelaku usaha atau <a href="https://jambi.tribunnews.com/tag/umkm">UMKM</a> kreatif kelas nasional dan internasional yang mengikuti <a href="https://jambi.tribunnews.com/tag/apresiasi-kreasi-indonesia">Apresiasi Kreasi Indonesia</a> (AKI) 2022 di <a href="https://jambi.tribunnews.com/tag/jambi">Jambi</a>.
"Kami akan tingkatkan untuk ekspor, karena ekspor produk ekonomi kreatif tahun lalu menembus 24 miliar dolar, tahun ini kita harapkan naik lagi bisa menembus 25 miliar dolar dan didominasi oleh produk-produk fashion, produk-produk kriya, dan produk-produk kuliner," ujarnya, Minggu (4/9/2022) di Kota <a href="https://jambi.tribunnews.com/tag/jambi">Jambi</a>.
Sandiaga Uno mengatakan, pihaknya ingin produk-produk kuliner <a href="https://jambi.tribunnews.com/tag/umkm">UMKM</a> kreatif semakin di kurasi dan mendapatkan promosi sehingga omset juga akan ikut meningkat.
"Karena itu kita juga mengundang Melati eks JKT48 dan juga pelaku usaha kuliner nasi bakar kuali kuning," ujarnya.
Sandiaga Uno juga menyampaikan, puncak AKI 2022 akan dilaksanakan di Jakarta.
Pemenang dari AKI <a href="https://jambi.tribunnews.com/tag/jambi">Jambi</a> akan berlaga di Jakarta dan diberikan beberapa pelatihan serta pendampingan.
"Mereka akan diberikan pelatihan dan pendampingan agar usahanya sudah bisa go internasional dan go digital," kata <a href="https://jambi.tribunnews.com/tag/sandiaga-uno">Sandiaga Uno</a>.
Wali Kota <a href="https://jambi.tribunnews.com/tag/jambi">Jambi</a> <a href="https://jambi.tribunnews.com/tag/syarif-fasha">Syarif Fasha</a> mengatakan, saat ini digitalisasi <a href="https://jambi.tribunnews.com/tag/umkm">UMKM</a> di Kota <a href="https://jambi.tribunnews.com/tag/jambi">Jambi</a> sudah mencapai lebih dari 20 persen atau lebih dari 2.000 pengusaha <a href="https://jambi.tribunnews.com/tag/umkm">UMKM</a> yang yang sudah digitalisasi dan didukung oleh regulasi.
"Juga tentunya didukung kemudahan internet dan lain sebagainya dan kami Pemerintah melalui Dinas Kominfo juga membantu membuat aplikasi-aplikasi online untuk pedagang-pedagang <a href="https://jambi.tribunnews.com/tag/umkm">UMKM</a> dan saat ini memang pedagang merasakan berkah dari itu semua," ujarnya.
Sebab, kemudahan-kemudahan tersebut mereka tidak perlu lagi menyewa tempat dan para <a href="https://jambi.tribunnews.com/tag/umkm">UMKM</a> yang telah go digitalisasi tidak memerlukan tenaga kerja yang besar. Karena mereka bisa melakukan pemasaran dari rumah tangga masing-masing dengan omset yang lebih besar lagi.
"Ini yang mungkin akan kami dorong sebanyak-banyaknya nanti kedepannya," pungkas <a href="https://jambi.tribunnews.com/tag/syarif-fasha">Syarif Fasha</a>.
Artikel ini telah tayang di jambi.tribunnews.com
Penulis : Fitri Amalia
Editor : Rahimin