Takziah Dirumah Duka Aisyah, Wali Kota Maulana Ingatkan Peran Orang Tua Untuk Anak Ditengah Cuaca Ekstrim
Admin
13 Desember 2025
Jambi – Bentuk perhatian penuh Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi terhadap kejadian banjir yang telah merenggut 1 (Satu) korban jiwa seorang bocah perempuan bernama Aisyah (4), warga RT 45 Kelurahan Simpang III Sipin, pada Jumat kemarin, Wali Kota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, M.K.M, didampingi Wakil Wali Kota Diza Hazra Aljosha, S.E., M.A, dan Sekda Drs. H. A Ridwan, M. Si, melakukan takziah ke rumah duka keluarga korban, pada Sabtu siang (13/12/2025).
Dikesempatan itu, Wali Kota bersama rombongan disambut haru oleh keluarga korban yang terdiri dari orang tua dan kerabat lainnya. Tak hanya bertakziah, sebagai wujud kasih sayang terhadap bocah Aisyah (4), Wali Kota Maulana juga secara langsung memimpin prosesi shalat jenazah terhadap anak perempuan tersebut yang juga merupakan anak dari Ketua RT 45 , Raden Agus.
Usai melakukan takziah di rumah duka, kepada awak media, Wali Kota Maulana mengingatkan agar masyarakat Kota Jambi dapat meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca ekstrim yang sedang melanda.
“Kami atas nama pemerintah dan seluruh masyarakat Kota Jambi sangat berduka, karena ananda kita ini masih 4 tahun, Insya Allah ahli surga. Kami berterima kasih kepada tim Damkar, Basarnas, TNI- Polri, karena saat kerjadian saya masih berada di Kota Padang. Kami berharap keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan dalam musibah ini," ucapnya.
“Dan yang paling penting bagi seluruh masyarakat Kota Jambi, kami menyampaikan bahwa peringatan dari BMKG, cuaca masih sangat ekstrim akan ada potensi hujan yang intensitasnya tinggi. Mari kita tingkatkan kewaspadaan, kami dengan seluruh OPD terkait sudah mengecek kesiapan petugas, sarana dan prasarana, tapi kami juga membutuhkan partisipasi dari masyarakat," tambahnya.
Selain itu, dirinya juga meminta kepada Lurah bersama Ketua RT untuk bergotong royong membersihkan drainase di wilayah masing-masing, agar debit saluran air tidak berkurang sehingga limpahan air tidak menggenangi rumah.
“Peringatan penting bagi kita semua, orang tua yang memiliki putra dan putri disaat hujan deras, mari kita perhatikan mereka dan melarang mereka untuk bermain dipinggir-pinggir aliran drainase, got, sungai dan yang lainnya. Mudah-mudahan ini tidak terulang lagi dan kita semua harus menigkatkan kewaspadaan," pungkas Wali Kota Maulana.
Sebagai informasi, Aisyah (5) ditemukan meninggal dunia setelah sebelumnya diduga hanyut terbawa arus drainase. Korban ditemukan tersangkut di semak-semak drainase RT 14,Jalan Sunan Bonang, Kelurahan Simpang III Sipin, dengan jarak sekitar 5 kilometer dari lokasi awal kejadian.
Peristiwa tragis ini bermula pada Sabtu sore sekitar pukul 16.00 WIB, saat korban bermain hujan di sekitar Perumahan Sigasland RT 45. Diduga korban terpeleset dan terseret arus drainase yang deras akibat hujan.
Dalam operasi ini, Tim SAR gabungan melibatkan unsur Basarnas Jambi, Polresta Jambi, BPBD Kota Jambi, Damkartan Kota Jambi, serta dibantu oleh masyarakat setempat.