Jadi Pemimpin Perubahan, Tiga ASN Pemkot Jambi di Wisuda Lembaga Administrasi Negara RI

JAKARTA - Tiga ASN Pemkot Jambi di "Wisuda" oleh Pusat Pengembangan Kompetensi Pimpinan Nasional (Pusbangkom Pimnas) dan Manajerial ASN Lembaga Administrasi Negara (LAN) Republik Indonesia di Jakarta, Kamis (24/8).

Tiga orang ASN tersebut adalah Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Pemkot Jambi, yaitu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Perlindungan Anak (DPMPPA) Noverintiwi Dewanti, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Abu Bakar, serta Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Mustari Affandi.

Pada acara yang berlangsung di Graha Makarti Bhakti Nagari ASN Corporate University LAN RI itu, tiga pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Pemkot Jambi tersebut dinyatakan lulus dan berhak menerima sertifikat serta dikukuhkan sebagai Pemimpin Perubahan oleh Kepala LAN RI yang diwakili Deputi Bidang Kebijakan Pengembangan Kompetensi ASN Dr. Muhammad Taufiq, D.E.A, dalam acara pelepasan yang diikuti 60 orang peserta PKN II utusan dari unsur Kementerian, Lembaga maupun Pemerintah Daerah.

Kepala DPMPPA Kota Jambi Noverintiwi Dewanti, meraih prestasi istimewa dengan predikat Sangat Memuaskan sekaligus sebagai peringkat kelima nasional, sementara Kepala Dinas Kominfo Kota Jambi Abu Bakar dan Kepala Dinas Damkartan Kota Jambi Mustari masing-masing meraih predikat Memuaskan.

Sebelumnya, ketiga Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama utusan dari Pemerintah Kota Jambi tersebut telah mengikuti sejumlah rangkaian Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II yang berlangsung secara blended learning sejak 23 Maret hingga 24 Agustus 2023 di kampus ASN Corporate University LAN RI, Pejompongan Jakarta Pusat.

Prosesi pelepasan tersebut turut dihadiri Kepala Pusat Pengembangan Kepegawaian ASN BKN Satya Pratama, S.Sos, M.Sc, Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi Pimpinan Nasional dan Manajerial ASN LAN RI Dr. Caca Syahroni, S.I.P, M.Si,

Kepala Pusat Kajian Manajemen ASN Dra. Elly Fatimah, M.Si, Kepala Pusat Pengembangan Kader Aparatur Sipil Negara, Dr. Mariman Darto, S.E., M.Si, beserta jajaran dan Widiyaiswara LAN RI diantaranya hadir Dr. Hendriyanto Hadi Cahyono, M.Si, sekaligus sebagai Wali Angkatan PKN II Angkatan X Tahun 2023.

Dalam sambutannya Deputi Bidang Kebijakan Pengembangan Kompetensi ASN, Muhammad Taufiq menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya dengan baik rangkaian PKN II Angkatan X Tahun 2023 tersebut. Ia mengingatkan, pemimpin perubahan harus mampu mengakselerasi digitalisasi di organisasinya sebagai salah satu cara melahirkan birokrasi yang lincah dan cepat.

“Akselerasi digitalisasi dapat membawa transformasi reformasi birokrasi di tahun 2025 menjadi dynamic governance, dimana birokrasi semakin efektif efisien dengan ciri agile dan adaptif sehingga setara dengan birokrasi berkelas dunia,” katanya.

Lebih lanjut, Taufiq menjelaskan, saat ini lembaga pemerintah merasa bahwa penerapan layanan digital sudah cukup menjadi sebuah organisasi digital, namun sebenarnya transformasi digital tersebut berfokus pada perubahan mendasar yaitu mindset dan cara kerja “doing digital” menjadi “being digital”. 

"Berdasarkan data yang di rilis Deloitte terdapat 4 fase transformasi digital, dimulai dari beginning digital, pada tahapan ini birokrasi hanya menyediakan platform digital berupa website sebagai sumber informasi bagi pelayanan masyarakat, fase kedua adalah doing digital, pada fase ini teknologi digital yang diterapkan dapat meningkatkan pelayanan masyarakat namun tidak merubah mindset pengelola pelayanan, mindsetnya masih konvensional. Fase ketiga adalah becoming digital, pada fase ini penerapan teknologi digital sudah secara menyeluruh walau sebagian kecil masih memadukan antara layanan fisik dan digital, transformasi ini telah dilakukan namun masih memerlukan kecerdasan kognitif sebagai perbaikan secara berkelanjutan. Sementara pada fase terakhir adalah being digital, dimana manusia telah bertransformasi secara menyeluruh ke arah digital dengan pemanfaatan artificial intelligence, cloud dan lainnya untuk melakukan keseluruhan pelayanan masyarakat, dan ke depannya akan mengarah pada hal tersebut," jelasnya.

Taufiq menegaskan, pemimpin harus memiliki leadership yang dapat mendorong anggota organisasi mengembangkan kompetensinya dan mampu melakukan perubahan kearah yang lebih baik dalam penyelenggaraan pemerintahan yang berdampak kepada masyarakat.

"Tidak ada perubaban tanpa leadership. Selamat menjadi pemimpin perubahan, semoga memberikan dampak dalam penyelenggaraan pelayanan publik," pungkasnya.

Sebelumnya, Kapusbangkom Pimnas dan Manajerial ASN LAN RI, Caca Syahroni, dalam laporannya menyampaikan, rangkaian pelaksanaan PKN Tingkat II Angkatan X Tahun 2023 dengan tema “Strategi Pemanfaatan Teknologi Rekayasa dan Metaverse dalam Pelayanan Publik” telah berjalan sesuai target.

"Pelatihan yang telah diikuti tersebut bertujuan untuk mengembangkan kompetensi kepemimpinan strategis pada Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama yang akan berperan melaksanakan tugas dan fungsi kepemerintahan di instansinya masing-masing," Sebutnya.

Caca Syahroni menambahkan, peserta PKN Tingkat II Angkatan X telah menghasilkan laporan implementasi proyek perubahan dan telah dipresentasikan pada hari Selasa, 22 Agustus 2023 lalu.

"Proyek perubahan tersebut merupakan aktualisasi kompetensi peserta sebagai pemimpin perubahan di instansinya. Di samping itu peserta juga telah menyusun Policy Brief dan laporan Visitasi Kepemimpinan Nasional (VKN). Berdasarkan hasil evaluasi, dari 60 peserta yang telah mengikuti pembelajaran hingga tahap akhir, semuanya dinyatakan lulus," terang Caca Syahroni.

Sementara itu, usai prosesi pelepasan peserta, Widiyaiswara LAN RI yang sekaligus sebagai Wali Angkatan X PKN II Tahun 2023, Dr. Hendriyanto Hadi Cahyono, M.Si, ketika dimintai tanggapannya terkait keikutseraan peserta PKN II dari Pemerintah Kota Jambi, turut pula menyampaikan apresiasinya.

"Khusus untuk peserta dari Jambi, pertama saya mengucapkan selamat ya telah mengikuti PKN II Angkatan X ini, pak Abu Bakar, bu Novi sama pak Mustari dan sukses semua berhasil dengan memuaskan semua, bahkan bu Novi sampai masuk sebagai lima besar, jadi luar biasa perjuangan dari tim Jambi ini, selama lebih dari tiga bulan kita harus berjuang baik melalui pembelajaran-pembelajaran maupun menyusun proyek perubahan, dan proyek perubahannya luar biasa jadi kami berharap proyek perubahannya memang benar-benar bisa dijalankan terus sampai mencapai tujuan akhirnya nanti di masing-masing tempat kerja di Jambi, saya kira sukses selalu, selamat buat tim Jambi," tuturnya.

Hendriyanto yang akrab disapa Dudit itu juga berharap pemerintah daerah memberikan dukungan penuh pada keberlanjutan implementasi proyek perubahan di daerah karena untuk implementasi itu perlu sumber daya dan dukungan pemerintah daerah.

"Ini adalah produk-produk yang luar biasa, jadi sudah ada tiga produk proyek perubahan dari Jambi, saya kira ini tidak bisa hanya sekedar untuk produk pelatihan kepemimpinan nasional saja, tetapi produk ini harus benar-benar di implementasikan di daerah, jadi saya kira perlu dukungan dari pimpinan daerah untuk mensupport, tentu untuk implementasi perlu sumber daya, oleh karenanya dukungan pemerintah menjadi sangat penting apapun itu untuk menyukseskan proyek perubahan ini," pungkasnya.

Dalam acara pelepasan tersebut juga disampaikan rekomendasi Policy Brief hasil Visitasi Kepemimpinan Nasional PKN II Angkatan X yang dibacakan oleh Heru Wibowo, S.E., M.A., Ph.D, unsur peserta dari Kementerian Keuangan RI, serta kesan dan pesan mewakili peserta PKN II Angkatan X yang disampaikan oleh Ketua Angkatan Dr. Agus Triyono, S.Si, M.Kes unsur peserta dari Kementerian Tenaga Kerja RI.

Terpisah, mewakili peserta dari Pemerintah Kota Jambi, kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Jambi, Abu Bakar, menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada Pemerintah Kota Jambi dan fasilitator LAN RI.

"Kami mengucapkan terimakasih terkhusus kepada Wali Kota Jambi bapak Dr. H. Syarif Fasha, M.E, yang telah menugaskan kami untuk mengikuti PKN II ini, karena tentu ini merupakan harapan semua ASN untuk mendapatkan penugasan mengikuti pelatihan kompetensi di LAN, apalagi Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II ini

bertujuan menciptakan kepemimpinan strategis yang menduduki Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama sesuai dengan tugas dan fungsi kami saat ini," kata Abu Bakar.

Dia juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Wakil Wali Kota Jambi selaku Mentor, dan LAN RI sebagai fasilitator.

"Terima kasih juga kami sampaikan kepada Wakil Wali Kota Jambi bapak Dr. dr. H. Maulana, M.K.M sebagai Mentor kami, dan Coach kami ibu Dra. Sinta Dame Simanjuntak, M.A, serta juga Wali Angkatan X pak Dudit, yang telah banyak memberikan bimbingan dan arahan kepada kami mulai dari menyiapkan ide, gagasan, hingga menjadi karya berupa proyek perubahan. Kepada fasilitator LAN RI dalam hal ini Pusbangkom Pimnas dan Manajerial ASN sebagai penyelenggara, kami ucapkan juga banyak terimakasih, karena selama pelatihan kami langsung diajarkan oleh Widiyaiswara-widiyaiswara ternama dan ceramah para ahli dari berbagai lembaga negara, serta fasilitas asrama dan ruang belajar yang diberikan juga sangat baik, kondusif serta mendukung kebutuhan kami dalam menuntut ilmu," pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, sasaran penyelenggaraan PKN Tingkat II, adalah

dihasilkannya ASN yang memiliki kemampuan memimpin pada jenjang JPT. Kemampuan memimpin tersebut diwujudkan dengan

keberhasilannya dalam memimpin perubahan menghadapi dinamika lingkungan organisasi serta mendorong perubahan yang berdampak bagi organisasi yang dipimpinnya.

Adapun lima peserta PKN Tingkat II angkatan X Tahun 2023 terbaik antara lain : 

Heru Wibowo, S.E., M.A.,Ph.D. (Kementerian Keuangan)

Steaven Pieterson Dandel, MPH (Pemerintah Kota Manado)

Dr. Siti Sumilah Rita Susilawati, S.T., M.Sc. (Kementerian ESDM)

Dr. Agus Triyono, S.Si.,M.Kes. (Kementerian Ketenagakerjaan)

Dra. Hj. Noverintiwi Dewanti, M.E. (Pemerintah Kota Jambil)