Pluralisme Kota Jambi Semarakkan Karnaval Angso Duo di Tugu Keris

Jambi, InfoPublik- Karnaval Angso Duo Kota Jambi kembali dihelat. Event tahunan yang masuk dalam agenda kalender wisata Kota Jambi itu makin semarak dengan ragam tampilan akulturasi budaya dan seni yang ada di Tanah Pilih Pusako Batuah Kota Jambi. Mengambil posisi start dan finish di "landmark" Kota Jambi kawasan Tugu Keris Siginjai Taman Pedesterian Jomblo Kotabaru, Jumat malam (13/10/2023), Karnaval Angso Duo Kota Jambi diikuti oleh ratusan peserta pelajar yang berasal dari berbagai sekolah, pelaku ekonomi kreatif, serta berbagai komunitas masyarakat yang berasal dari kelurahan dan kecamatan di Kota Jambi.

Suasana malam Kota Jambi tampak semarak dan penuh keceriaan, ditambah lagi dengan keunikan berbagai dekorasi dan kostum peserta, serta ragam penampilan apik peserta karnaval, mampu memukau masyarakat yang memadati kawasan Tugu Keris Siginjai dan sepanjang jalan protokol yang menjadi rute karnaval tersebut. Hadir menerima peserta karnaval dipanggung kehormatan, Wakil Wali Kota Jambi, dr. H. Maulana.

"Alhamdulillah perekonomian yang ada di Kota Jambi mengalami kenaikan di angka 5,39%, sudah tumbuh membaik pasca pendemi. Inflasi juga bisa kita kendalikan, menandakan geliat ekonomi berangsur pulih. Semoga kegiatan event wisata seperti ini juga berdampak positif bagi perekonomian Kota Jambi," katanya.

Maulana juga ungkapkan bahwa ragam budaya yang ada di Kota Jambi adalah khazanah luar biasa, yang menjadi modal pembangunan di Kota Jambi.

"Kota Jambi kaya akan keragaman adat, suku, budaya, agama. Semuanya hidup berdampingan dalam harmoni. Ini adalah aset berharga yang harus kita rawat dan jaga, agar tetap menjadi khazanah modal pembangunan wisata di Kota Jambi saat ini dan dimasa yang akan datang. Semoga dengan adanya kegiatan ini, menjadi sajian menarik bagi kita semua dan juga jadi cerminan bagaimana semua keragaman itu terjaga dengan baik di Kota Jambi, pungkasnya.

Sementara Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Kota Jambi, Maryani Yanti mengatakan, event tahunan di Kota Jambi itu selain menjadi ajang promosi wisata, juga menjadi wadah aktualisasi bagi para pelaku ekonomi kreatif yang ada di Kota Jambi.

"Selain sebagai agenda wisata unggulan di Kota Jambi, karnaval ini juga menjadi wadah bagi mereka pelaku ekonomi kreatif, bereksplorasi, berkarya dan berkreativitas. Yang menarik, dominan peserta membuat pakaian dari barang-barang bekas. Tentu ini baik bagi isu pelestarian lingkungan, mendaur ulang barang bekas menjadi komoditas bernilai ekonomi dan layak ditampilkan dalam event wisata," katanya.

Penulis : Hendra

Penyunting : Abu Bakar